Matan hadith
إِذَا
كَانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ، عُرف الْكَافِرُ بِعَمَلِهِ، فَيَجْحَدُ وَيُخَاصِمُ،
فَيُقَالُ لَهُ: هَؤُلَاءِ جِيرَانُكَ يَشْهَدُونَ عَلَيْكَ. فَيَقُولُ: كَذَبُوا.
فَيَقُولُ: أَهْلُكَ وَعَشِيرَتُكَ. فَيَقُولُ: كَذَبُوا، فَيَقُولُ: احْلِفُوا.
فَيَحْلِفُونَ، ثُمَّ يُصمِتهم اللَّهُ، فَتَشْهَدُ عَلَيْهِمْ أَيْدِيهِمْ
وَأَلْسِنَتُهُمْ، ثُمَّ يُدْخِلُهُمُ النَّارَ"
Terjemahan
Daripada Abu Sa'id
r.a, Nabi saw telah bersabda: "Apabila hari kiamat telah terjadi,
maka diperkenalkanlah kepada orang kafir amal perbuatannya, lalu ia mengingkarinya
dan mempertikaikannya. Maka dikatakan kepadanya: "Itulah mereka para
tetanggamu yang mempersaksikan kamu.” Dia berkata: "Mereka dusta.”
Kemudian dikatakan pula: "Itulah mereka keluarga dan kaum kerabatmu.” Ia
menjawab, "Mereka dusta.” Lalu dikatakan: "Bersumpahlah kamu!"
Maka mereka berani bersumpah, setelah itu Allah membuat mereka bisu (tidak
dapat berbicara), maka bersaksilah terhadap mereka kedua tangan dan lisan
mereka, lalu Allah memasukkan mereka ke dalam neraka".
Takhrij
HR. Abu Ya'la dalam
Musnadnya no. 1392, al-Hakim dalam Mustadrak no. 8790, at-Thabari dalam
Tafsirnya 19/140 dan Ibn Abi Hatim dalam Tafsirnya 15089 dari Abu Said
al-Khudri ra
Al-Haithami 10/354,
sanad hadith ini hasan atas hadith yang dhaif.
Al-Bushiri dalam
Ittihaf al-Khiyarah 8/176, terdapat perawi dhaif, Ibnu Lahiyah.
Syeikh al-Albani
mendhaifkan hadith ini dalam Silsilah Hadith Dhaif no. 2708.
No comments:
Post a Comment