Sunday, 21 February 2021

Hadith seburuk-buruk kematian adalah mati bujang

 

Matan hadith

 

شراركم عزابكم, وأراذل موتاكم عزابكم

 

Terjemahan

 

Seburuk-buruk kalian, adalah yang tidak menikah, dan sehina-hina mayat kalian, adalah yang tidak menikah

 

Takhrij

 

HR. Abdurrazzaq dalam Musannnafnya no. 10387, Ahmad no. 21450, daripada Abu Dzar al-Ghiffari ra.

 

Ibnu Jauzi menilai hadith ini tidak sahih dalam al-'Ilal Mutanahiyah 2/608.

 

Muhammad bin Abdil Hadi menilai hadith ini palsu dalam Tanqih al-Tahqiq 4/283.

 

Syeikh al-Arnauth menilai sanad hadith ini dhaif.

 

Syeikh al-Albani menilai hadith ini munkar dalam Silsilah Hadith Dhaif no. 6053.

 

 

Hadith-hadith celaan hidup membujang/pujian/fadhilat membujang bertaraf dhaif semuanya sepertimana disebutkan oleh Ibnu Qayyim dalam al-Manar al-Munif hal. 177:-

 

"Hadith-hadith tentang pujian bagi orang yang membujang semuanya tidak sah."

 

Dan as-Sakhawi dalam Maqasid Hasanah hal. 135:-

 

'Dan hadith-hadith serupa lainnya yang semuanya lemah atau tidak jelas, akan tetapi tidak dapat dihukumi sebagai hadith palsu."

 

Hal serupa juga dikatakan oleh Al-Fatani dalam Tazkirah Maudu'at hal. 125.

No comments:

Post a Comment

Kisah hamil perempuan mandul di zaman nabi musa as

  Matan kisah   Seorang wanita telah datang kepada Nabi Musa. Wanita itu berkata: “Doalah kepada Tuhanmu agar mengurniakan kepadaku seor...