Matan hadith
Terjemahan
Barang siapa bersabar terhadap
perangai isterinya, maka Allah akan memberikan pahala kepadanya seperti pahala
yang diberikan padaa Nabi Ayyub As. Barang siapa bersabar (yakni Isteri) terhadap
perangai suaminya, maka Allah akan memberikan pahala seperti pahala yang
diberikan Allah pada orang yang gugur dalam membela agama Allah. Barang siapa
(isteri) menganiaya suaminya dan memberi beban pekerjaan yang tidak pantas
menjadi bebannya (yakni suami) dan menyakitkan hatinya, maka para Malaikat juru
pemberi Rahmat (Malaikat Rahmat) dan Malaikat juru siksa (malaikat azab)
melaknatinya (yakni isteri). Barang siapa (isteri) yang bersabar terhadap
perbuatan suaminya yang menyakitkan, maka Allah akan memberinya seperti pahala
yang diberikan Allah pada Asiyah dan Maryam Binti Imran.
Takhrij
HR. as-Samarqandi dalam
Al-Jawahir sepertimana disebutkan oleh Imam Nawawi al-Bantani dalam Syarah
Uqudullujain (t) hal. 51.
Syeikh al-Albani menilai hadith ini
tiada asal dalam Silsilah Hadith Dhaif no. 627
Hadith yang dinilai tiada asal
oleh Syeikh al-Albani itu matannya lebih kurang dengan matan di atas yang lebih
panjang:-
من صبر على سوءِ خلقِ امرأتِه أعطاه اللهُ من الأجرِ مثلَ ما أعطى أيوبُ
على بلائِه، ومن صبرت على سوءِ خلقِ زوجِها أعطاها اللهُ مثلَ ثوابِ آسيةَ امرأةِ
فرعونَ
Malah as-Subki dalam Thabaqat
al-Kubra 6/310 mengatakan sanadnya tidak diletahui.
Hadith ini juga ditemukan dalam
Ihya' Ulumuddin 2/39.
Dan para muhaqqiqin Ihya'
(al-Zabidi dan al-Iraqi dalam Takhrij Ihya' 5/352), bersepakat hadith tersebut tidak diketahui
asal.
No comments:
Post a Comment